212 Bukan Sekedar Reuni



Endah Sulistiowati
Dir. Muslimah Voice

Pagi ini tanggal 2 Desember 2019, tepat pukul 09.00 Reuni Mujahid 212 telah usai. Masing-masing peserta mulai meninggalkan area Monas menuju rumah masing-masing. Seluruh peserta yang hadir dari penjuru Nusantara telah kembali mengikrarkan diri sebagai bagian dari pembela Islam, pembela agama Allah.

Momen 212 yang memang berawal dari kasus Ahok.  Setiap reuni ini akan dilaksanakan selalu ada halangan dan rintangan yang menyertai, tapi satu hal yang para manusia itu lupa bahwa kuasa Allah itu diatas segalanya. Satu yang menjadi ciri khas dari reuni 212 ini, selalu ada misi yang dibawa. Bukan sekedar kumpul-kumpul yang tidak punya arti nyata.

Sebut saja reuni 212 tahun 2018 yang membawa misi bela panji Rasullulah, yang sempat dibakar oleh oknum Ormas tertentu. Demikian juga reuni 212 tahun 2019 ini, yang bertepatan dengan maulid Nabi Muhammad SAW, yang disertai kasus pelecehan Nabi Muhammad yang melibatkan Sukmawati. Sehingga reuni saat ini disertai hashtag #CintaNabiCintaSyariah dan hastag #BelaNabi.

Itulah kenapa suasana reuni 212 begitu kental dengan spirit Islam, bahkan Allah SWT berfirman:

وَإِذۡ يَمۡكُرُ بِكَ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ لِيُثۡبِتُوكَ أَوۡ يَقۡتُلُوكَ أَوۡ يُخۡرِجُوكَ‌ۚ وَيَمۡكُرُونَ وَيَمۡكُرُ ٱللَّهُ‌ۖ وَٱللَّهُ خَيۡرُ ٱلۡمَـٰڪِرِينَ

Dan (ingatlah), ketika orang-orang kafir (Quraisy) membuat makar (tipu daya/rencana jahat) terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau membunuhmu, atau mengusirmu. Mereka membuat makar dan Allah menggagalkan tipu daya itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya. (QS. Al-Anfaal : 30)

Allah pun tidak akan tinggal diam ketika Islam dilecehkan. Bahkan Allah akan semakin membuka kebusukan-kebusukan orang-orang membenci Islam. Serta, Allah selalu memberi jalan bagi setiap insan yang akan menegakkan kebenaran, baik dengan jalan yang mudah atau pun jalan yang terjal. []

*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama