Gaji DPR Melejit Sekalipun Rakyat Terhimpit

 



Oleh: Nurjanah 


Baru baru ini publik di gegerkan dengan mencuatnya pernyataan  naik nya tunjangan para anggota DPR, usai rapat paripurna yang di ungkapkan oleh Adies Kadir di komplek parlemen Senayan, jakarta 19 Agustus 2025.Tempo/Ervana 


Ditengah himpitan ekonomi yang menyesakkan rakyat, para pejabat justru menikmatinya bahkan mereka bersorak bergembira dengan penuh suka cita. Disaat rakyat harus berjuang penuh peluh untuk memenuhi rasa lapar, mereka justru mendapatkan tunjangan yang begitu diluar nalar. Seakan tidak ada rasa puas dengan berbagai tunjangan yang mereka dapatkan hingga anggaran tunjangan pun mereka naikkan.Hasil yang mereka dapat tidak seimbang dengan usaha mereka dan yang rakyat rasakan.


Kezaliman para penguasa dengan kebijakan nirempati nya adalah buah busuk dari sistem sekuler kapitalisme, dimana dalam sistem ini memisahkan agama dari kehidupan sehingga membuat siapapun hanya akan fokus dalam meraih materi sebanyak-banyaknya. Mereka menjadi kan kekuasaan sebagai jalan untuk menikmati kehidupan mewah tanpa peduli dengan penderitaan rakyat nya.


Sistem sekuler Kapitalisme menghilangkan rasa empati sehingga para penguasa merasa  tidak berdosa disaat menggunakan uang rakyat untuk kepentingan pribadi mereka sekalipun rakyat mati kelaparan. Lain hal nya dengan pemerintahan Islam dalam daulah khilafah, pemimpin tidak bersikap hedonis menggunakan anggaran negara untuk memenuhi kebutuhan pribadi.


Pejabat dalam naungan khilafah akan menjadi pemimpin yang peka terhadap kebutuhan rakyat nya sehingga lebih mementingkan kebutuhan rakyat dibandingkan kebutuhan diri mereka sendiri, mereka hanya akan fokus untuk memenuhi tanggung jawab nya yang berkaitan dengan rakyatnya.

Rasulullah Saw bersabda:

Imam (Kholifah) adalah pengurus rakyat (raa'in) dan ia bertanggung jawab atas rakyat nya (HR.Al Bukhari dan Muslim).


Seorang pemimpin harus berkepribadian Islam ia harus bertanggung jawab dengan jabatan nya,dan  harus senantiasa menunaikan kewajibannya dalam memimpin rakyat nya serta bersikap lemah lembut dan tidak menyulitkan rakyat nya, sehingga senantiasa  memperhatikan rakyat nya dalam melindungi agama mereka dan mengatur urusan dunia.


Wallahu alam bissawab.[]

*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama